Hallow semua putra putri indonesia yang saya cintai dan saya banggakan karena lo semua terus menerus mau belajar dan kepo tentang dunia film. nah guys kali ini apa yang gue bahas? ya tepat sesuai dengan judul gamungkin gue bahas kasus narkoba, percerayain, atau korupsi karena kita saat ini sedang berada di dunia film guys gokil ga tuh hahaha. oke kali ini gw bakal kasih tau lo siapa aja si orang yang bekerja di balik layar itu? nah ini dia jawabanya 1. Executive Producer siapa tuh orang ko namanya yang pertama? nah lo macem macem sama dia bisa di kepret muke lo pake duit, dia itu big bos tugasnya yang memberi dana dan mencari dana pada sponsor jon 2. Producer nah kalo si producer ini orang yang memimpin tim produksi jon dari segi marketing , biaya, maupun segi teknis jon 3. Assistant Producer namanya asisten jon pasti bertugas membantu produser dalam beberapa aspek seperti sceduling. 4. Director pak sutradara Siapa si director ini? dia lah orang yang paling galak ketika produksi haha sebab tugasnya ini sangat banyak, tugas director adalah merealisasikan apa yang ada di naskah dan kata produser, nah dia juga orang yang memimpin jalanya produksi serta memimpin semua crew dan mengarahkan para pemain di lapangan. 5. Assistant Director pak astrada balik lagi ya jon namanya asisten adalah orang yang membantu hehe tapi tugas dia adalah dalam hal administrasi dan malukan instruksi sutradara atau director. 6. Production Manager siapa dia? dia dia diaa? ya dia adalah orang yang bertugas sebagai yang bertanggung jawab membuat dan mengatur jadwal produksi. 7. Production Assistant Unit Produksi tugasnya adalah orang yang bertanggung jawab saat di lapangan dan doi juga yang membantu produser jon. 8. Production Accountant dari namanya sudah pasti ada hubunganya sama duit haha , betul dialah orang yang bertugas mencatat biaya finansial dan transaksi keungan dalam sebuah produksi. 9. Marketing Manager Humas dia adalah orang yang memasarkan dan mempublikasikan film itu guys. 10. Casting Director dia adalah orang yang bertugas mencari talent dan aktor melalui audisi dan melakukan nego untuk jasa aktor dan klien bro. 11. Dialogue Director bukan dia lo gue ya tapi dialogue director adalah orang yang mendirect para aktor dan aktris untuk mempelajari skrip dan kalimat mereka dalam produksi. 12. Script Writter Penulis Naskah tugasnya adalah menulis garis besar naskah skenario dari garis besar cerita yang diberikan director. 13. Script Supervisor Pencatat adegan dan kleper nah lo tau kan orang yang suka megang papan warna putih hitam atau hitam putih sebelum adegan di mulai, nah dia juga yang mencatat adegan dan pengambilan gambar yang telah di produksi bung. 14. PU Pembantu Umum dialah sang pahlawan dalam proses produksi karena apa? karena dialah yang bertugas mempersiapkan kebutuhan krunya. 15. Editor banyak dari kalian yang tau siapa si editor, editor adalah orang yang bertugas mengedit gambar video atau audio yang dijadikan sebuah film. 16. Assistant Editor adalah orang yang menangani semua rincian breakdown script di ruang editing sehingga sang editor bebas untuk membuat keputusan kreatif jon. 17. Production Designer bertugas untuk menentukan setting dan lokasi film beserta desainya. 18. Art Director nah orang gokil ini bertugas sebagai pengarah artistik dari sebuah produksi guys. 19. Set Designer tugasnya adalah menyeting gambaran rinci dari set dan konstruksi bagian bagian dalam setting yang akan di bangun jon. 20. Properti tugasnya itu jon memastikan bahwa properti yang digunakan sesuai dalam set yang seharusnya. 21. Costume Designer wardrobe si om atau tante ini bertugas menentukan costum apa yang akan digunakan aktor dan aktris untuk kebutuhan produksi. 22. Make-Up Artist kalo orang cucok ini bertugas untuk meriasi aktor dan aktris sesuai kebutuhan skenario. 23. Composer Music Scoring orang yang bertugas menata dan mengaransemen sebuah musik ke dalam film. 24. Direct of Photography DOP bro yang satu ini bertugas sebagai melaksanakan aspek teknis dari pencahayaan dan fotografi adegan jon. 25. Cameramen yoi jon orang ini bertugas mengoprasikan kamera untuk komposisi, fokus, gerakan kamera, dan apa yang ada dalam fotografi jon. 26. Gaffer si dia ini bertugas sebagai penyedia kebutuhan listrik dalam sebuah produksi film gan. 27. Lightingman orang ini bertugas memberikan pencahayaan yang dibutuhkan pada gambar guys. 28. Sound Mixer nah si om ini bertugas sebagai perekam suara saat produksi berlangsung. 29. Boom Operator jelas orang ini yang paling pegel guys karena tugasnya mengoprasikan mikrofon boom di angkat angkat gitu dah pokonya. boom booom youtube lebih dari tv! ehh haha 30. Driver orang yang bertanggung jawab atas kendaraan yang di gunakan oleh kru dan pemain saat proses produksi berlangsung. Nahh jadi itu aja guys beberapa kru dan tugasnya secara singkat. begitu banyak elemen yang dibutuhkan untuk membuat sebuah film agar selama pra,pro,dan pasca berjalan dengan teratur dan termanagement dengan baik ya jon! jadi cukup sekian informasi yang gue tuangkan disini kurang lebihnya gue minta maaf jikalau ada tutur kalimat serta bahasa yang tidak menyenangkan mohon dimaafkan DUNIA KU FILM KU !
Bacajuga: 50 Kru Positif Covid-19, Syuting Serial Star Trek: Picard Dihentikan. Uhura adalah seorang perwira dan teknisi yang berpendidikan tinggi dan terlatih dengan baik yang mempertahankan sikap bisnis saat melakukan tugasnya dengan pikiran tinggi. 25 Mar Pengertian Sutradara dan Tugas-Tugasnya Dalam Pembuatan Film Posted at 0900h in Directing 0 Comments Sutradara. Kita memang sering mendengar kata ini, tapi apa kita sudah memahami pengertian dan tugas-tugas seorang sutradara film? Sutradara memang tidak pernah tampil di depan kamera kecuali ikut berperan sebagai aktor, ia adalah orang yang berada di belakang kamera. Namun peran seorang sutradara sangat menentukan hasil akhir sebuah film. Nah di artikel kali ini kita akan mengupas tuntas pengertian dan tugas-tugas sutradara film. Apa Itu Sutradara Film? Sutradara adalah seseorang yang menentukan visi kreatif sebuah film. Sutradara memiliki kontrol terhadap pilihan-pilihan kreatif, mulai dari keaktoran, tata visual, suara, sampai musik. Oleh karena itu, sutradara film tidak hanya dituntut memiliki pemahaman yang mumpuni terhadap aspek-aspek teknis, tetapi juga karakter yang kuat sebagai seorang pemimpin. Tidak hanya itu, sutradara juga harus memiliki ikatan personal yang kuat pada sebuah cerita karena hanya dengan begitu ia mampu menceritakan sebuah cerita dalam level emosi yang mendalam. Tugas Sutradara Dalam Tahap Praproduksi Pra-produksi adalah tahap dalam pembuatan film di mana naskah yang telah rampung, di-breakdown untuk berbagai macam kepentingan seperti budgeting penganggaran, scheduling penjadwalan, sampai categorizationpengkategorian. Pada tahapan ini sutradara adalah orang pertama yang bergabung ke sebuah project setelah produser dan penulis naskah. Setelah masuk ke dalam project, berikut yang harus dilakukan sutradara Mengembangkan Skenario Bersama Penulis ada dua tipe sutradara, “sutradara independen” dan “sutradara for hire“. Keduanya punya cara bekerja yang berbeda. “Sutradara independen” biasanya bekerja di luar sistem studio dan mengembangkan ceritanya sendiri bersama produser yang percaya dengan visinya. Sementara “sutradara for hire” adalah sutradara yang diperkerjakan oleh studio atau production house untuk mengeksekusi cerita yang sudah ada. Meskipun alur kerjanya gak berbeda, namun keduanya biasanya akan bekerja dekat dengan penulis untuk memberi masukan skenario di tahap pengembangan cerita. Membentuk Tim setelah sutradara bergabung, hal berikut yang ia lakukan adalah membentuk tim. Sutradara akan menunjuk kepala masing-masing departemen seperti asisten sutradara pertama, penata kamera, penata artistik, penata suara, penata peran, penata rias, penata busana, penata musik, sampai penyunting gambar. Membuat Director’s Treatment director’s treatment adalah pemaparan intensi dan visi seorang sutradara terhadap sebuah cerita. Lewat pemaparan ini, sutradara dapat mengkomunikasikan apa yang ia inginkan kepada rekan-rekan kru dan teknisi. Setelah sutradara memaparkannya, rekan-rekan kru mulai bergerak sesuai dengan visi yang diinginkan sutradara. Casting biasanya proses pemilihan pemeran utama sudah dimulai ketika naskah masih ditulis. Namun dalam banyak kasus juga, proses ini dimulai ketika sutradara masuk’ ke dalam sebuah project. Biasanya sutradara akan terlibat langsung memilih pemeran utama dan pendukung. Sementara untuk peran-peran yang lebih kecil, sutradara mendelegasikan tugasnya kepada penata peran casting director, tentu dengan persetujuan akhir dari sang sutradara sendiri. Berlatih Bersama Aktor setelah aktor terpilih, sutradara mulai berlatih bersama para aktor. Biasanya proses dimulai dengan membedah skenario bersama-sama. Proses ini bertujuan agar sutradara dan para pemeran memiliki pemahaman yang sama dari setiap adegan dan baris dialog yang diucapkan. Setelah itu, sutradara akan berlatih bersama aktor mempraktekan setiap adegan yang ada di dalam skenario. Betul, proses ini tak jauh berbeda dengan proses latihan pementasan teater. Tugas Sutradara Dalam Tahap Produksi Tahap produksi adalah tahap dimana skenario diterjemahkan menjadi gambar dan suara, atau lebih dikenal dengan proses syuting / shooting. Di sini sutradara bertugas memimpin semua lini, mulai dari aktor sampai kru dan teknisi, dalam mengerjakan tugas masing-masing. Berikut rinciannya Memandu Aktor setelah berlatih bersama aktor, sekarang adalah di mana proses pembuatan film sesungguhnya terjadi. Sutradara bertugas memberikan informasi, mengarahkan, mengatur, memberikan catatan, dan memimpin para aktor agar dapat memerankan karakter masing-masing sebaik mungkin. Memastikan Kru Menjalankan Tugasnya setelah proses pra-produksi, yang di Indonesia umumnya berlangsung 1-3 bulan tergantung kesulitan, para kru mulai bergerak mengimplementasikan semua yang telah dipersiapkan. Penata artistik membangun set dan menyiapkan properti, penata kamera merekam gambar dengan kameranya, dst. Tugas sutradara adalah memastikan mereka menjalankan fungsi dan peran masing-masing. Pemimpin dan Rekan Diskusi tidak ada proses syuting yang tanpa masalah. Setiap hari sutradara akan berhadapan dengan masalah-masalah teknis yang ada di lapangan. Kadang masalahnya kecil, tak jarang pula masalahnya cukup besar. Oleh karena itu, sutradara harus bisa menjadi rekan diskusi dan pemecah masalah yang baik untuk semua pihak. Tugas Sutradara Dalam Tahap Pascaproduksi Setelah proses syuting selesai, semua hasil syuting akan dibawa ke rumah pascaproduksi post-house. Penyunting gambar atau editor akan mulai memilih hasil syuting untuk kemudian dirangkai mengikuti skenario. Di tahap ini, tugas sutradara belum selesai. Berikut tugas sutradara selama tahap pascaproduksi berlangsung Memberikan Pendapat Pada Hasil Editing biasanya editor bekerja tanpa arahan sutradara terlebih dahulu. Tujuannya agar editor bisa bekerja secara jernih tanpa intervensi sutradara. Setelah potongan kasar rough cut selesai, editor akan memperlihatkannya kepada sutradara. Setelah sutradara menonton, ia akan memberikan pendapat dan masukan pada editor sesuai dengan visinya. Setelah proses, yang biasanya memakan waktu 1-3 bulan ini, gambar akan dinyatakan dikunci picture lock. Setelah picture lock, susunan cerita sudah tidak bisa diubah lagi. Film dinyatakan picture lock ketika sutradara dan produser telah memberikan persetujuan final. Memberikan Pendapat Pada Teknisi Lain setelah picture lock, hasil editing akan dibawa ke teknisi warna dan suara. Pada tahap ini sutradara bersama penata kamera dan pewarna colorist akan mendiskusikan warna seperti apa yang tepat untuk filmnya. Begitu pula dengan tata suara dan musik, sutradara diminta memberikan masukan agar polesan akhirnya semakin maksimal. Mempelajaridan memahami skenario. Menentukan kru yang akan terlibat dalam produksi dibantu dengan produser. Melakukan casting film untuk memilih aktor yang akan bermain. Melakukan pengerjaan rehearsal, membahas skrip bersama bersama aktor untuk menyampaikan visi dan misi film. Mencari tempat lokasi shooting dengan bantuan kru-kru lain. Sebuah kru film bahasa inggris Crew adalah sekelompok orang yang dipekerjakan perusahaan produksiuntuk membuat sebuah film atau gambar bergerak. Kru berbeda dengan pemeran, yaitu aktor-aktor yang tampil di depan kamera atau mengisi suara suatu film. Kru juga terpisah dari produser, yaitu orang-orang yang memegang sebagian perusahaan film atau hak properti intelektual film. Sebuah kru film terbagi menjadi beberapa sektor, masing-masing berkecimpung dalam aspek produksi tertentu. Posisi kru film telah berevolusi selama bertahun-tahun, didorong oleh perubahan teknologi, tetapi saat ini sudah banyak pekerjaan tradisional yang muncul sejak awal abad ke-20 dan umum di seluruh wilayah hukum dan budaya pembuatan film. Kru dan perlengkapan film pada perekaman lokasi. Pembuatan film terjadi dalam tiga fase yang berurutan, didefinisikan dengan jelas — pra-produksi, fotografi pokok dan pasca-produksi — dan banyak posisi kru film yang berhubungan dengan hanya satu atau dua dari fase tersebut. Perbedaan juga dibuat berdasarkan personel Di atas garis pembuatan film seperti Direktur, Penulis naskah dan Produser dan Dibawah garis pembuatan film seperti kru "teknis". Kru televisi juga biasanya masih orang-orang yang berasal dari kru film. . 471 149 241 201 175 257 383 1